Talaud, PALAKAT.id – Wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud diguncang gempa bumi yang berkekuatan magnitudo 6,0 sehingga hal tersebut membuat warga menjadi panik, Sabtu (11/2/2022).
Hasil analisis BMKG menunjukkan Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3,73° LU ; 126,76° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 31 km tenggara Melonguane, Sulawesi Utara pada kedalaman 27 km.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Dr. Daryono dalam rilisnya menyampaikan, untuk jenis dan mekanisme gempa bumi dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan dalam lempeng Laut Maluku.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” ujarnya.
Daryono juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Sementara itu, pemerintah daerah dalam hal ini, Wakil Bupati Kepulauan Talaud, Moktar Arunde Parapaga mengimbau kepada seluruh masyarakat Talaud agar tidak panik.
“Kami mengimbau kepada selururh warga agar tidak panik. Karena menurut info dari BMKG gempa ini tidak berpotensi tsunami,” imbaunya.
Wabup Parapaga juga mengingatkan kepada warga untuk tetap waspada. Jika ada peringatan dini manfaatkan jalur-jalur evakuasi yang ada di desa.(wil)
