Lynda Watania, Sekda Minahasa.(iwan)
Minahasa, PALAKAT.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Lynda Watania melakukan pertemuan dengan perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dengan agenda entry meeting pemeriksaan reguler, bertempat di Aula Kantor Bupati Minahasa, Senin (6/3/2023).
Sekda Lynda Watania mengatakan, pada prinsipnya Pemkab Minahasa sangat siap memfasilitasi perangkat daerah untuk mempersiapkan kewajiban yang dibutuhkan dalam pemeriksaan.
“Setiap pemerintahan kan wajib diperiksa oleh BPK sesuai dengan undang-undang. Ini merupakan langkah yang sangat baik sekali bagi akuntabilitas kinerja instansi pemerintah,” kata Lynda.
Sekda juga mengungkapkan dalam rangka mempersiapkan data-data yang dibutuhkan BPK guna pemeriksaan terinci semua jajaran yang ada sudah siap.
Nantinya dari BPK akan mengaudit per laporan, jika perlu ada dimintakan tambahan dokumen maupun informasi itu akan diatur secara teknis oleh BPK
Oleh karena itu, Sekda Watania meminta kepada jajaran untuk proaktif supaya tugas BPK cepat selesai.Dan nantinya juga para asisten dan pejabat akan mengkoordinasikan perangkat daerah untuk memenuhi semua permintaan.
“Karena itu merupakan arahan dan petunjuk dari Bupati Royke Octavinus Roring dan Wakil Bupati Robby Dondokambey. Tentunya kami optimis untuk meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” ujar Watania.
Pemeriksaan dari BPK ini akan berlangsung selama 30 hari dengan rincian, 15 hari di lingkungan Pemkab Minahasa dan 15 hari selanjutnya di Kantor Perwakilan BPK Ri Sulawesi Utara.(pid)
