Minahasa, PALAKAT.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Minahasa Lynda Watania memberikan materi pada kegiatan bimbingan teknis (bimtek) pengelolaan administrasi kependudukan bagi perangkat desa, Senin (14/10/2024).
Kegiatan dirangkaikan dengan penandatanganan kerjasama Pemanfaatan Data Agregat Kependudukan antara Disdukcapil dan Kecamatan Langowan Timur serta Kecamatan Tombulu yang turut dihadiri Camat Langowan Timur Isye Liby Supit, Camat Tombulu Santi Lengkong, serta Para Perangkat Desa.
“Kebijakan pengelolaan administrasi kependudukan, menjadi dasar dari semua pelayanan, oleh sebab itu harus ada administrasinya atau manajemen tata kelola pemerintahan terkait dokumen kependudukan,” kata Watania.
Lebih lanjut kata Sekda, Indonesia memiliki jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, yang dikenal dengan berbagai suku, budaya dan ras yang berbeda- beda dan di Kabupaten Minahasa ada 229.000 jiwa.
“Data kependudukan merupakan kunci pelayanan dasar untuk masyarakat, oleh sebab itu dinas Capil mempunyai upaya jemput bola pelayanan dokumen kependudukan di setiap kecamatan tanpa ada biaya atau tidak ada pungli,” kata Watania.
Ditambahkan Sekda, sebagai perangkat desa harus jamin masyarakat yang mempunyai hak pilih harus ambil datanya sehingga bisa menggunakan hak pilih dalam rangka mensukseskan Pilkada Minahasa tahun 2024, juga untuk mewujudkan dokumen yang valid dan optimal.
Turut hadir dalam bimtek ini, Kepala Dinas Dukcapil Minahasa Meidy Rengkuan, Kadis Kominfo Maya Kainde, Kadis Sosial Maya Rambitan.(pid)